TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Dinas Perhubungan (Dishub) Sulawesi Selatan (Sulsel) kian siap menyambut kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN).
Kehadiran IKN membuat Sulsel menjadi daerah penyangga Ibu Kota Negara.
Alur distribusi barang via laut pun harus disiapkan secara matang.
Bukan hanya terkait kapal, namun kesiapan pelabuhan di darat juga harus siap menyambut distribusi perdagangan.
Kapala Bidang (Kabid) Pelayaran Mansyur Yahya menjelaskan secara kewenangan beberapa pelabuhan di garis pantai barat Sulsel merupakan kewenangan pusat.
Diantaranya seperti Pelabuhan Garongkong di Barru maupun Pelabuhan Cappa Ujung di Parepare.
Dalam pemetaannya, Mansyur Yahya mengaku salah satu prioritasnya mengangkat kelas Pelabuhan Marabombang, Kecamatan Suppa, Pinrang.
Tujuannya agar bisa mengakses distribusi barang ke IKN.
“Bagaimana Pelabuhan Marabombang Suppa digabung dengan Pelabuhan Parepare, supaya naik kelas dari lokal ke Pelabuhan Nasional. Jadi ditingkatkan Pelabuhan marabombang karena satu DLKR dan DLKP Parepare jadi naik kelas Pelabuhan PP. Bisa kirim material langsung ke IKN,” jelas Mansyur di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu (28/8/2024).
“Karena kalua lokal kan tidak bisa. Nanti kapal juga bisa masuk lebih dari 3.000 debit ton,” lanjutnya.
Berpindah ke Kabupaten Barru, ada dua pelabuhan yang beroperasi mengakses IKN.
Ada Pelabuhan Garongkong kewenangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Kemudian Pelabuhan Awarange dikelola Dishub Sulsel.
“Selanjutnya kami siapkan Barru, Barru itu punya potensi salah satunya dikasih ke kita Pelabuhan Awarange. Bisa masuk Pelni, bisa langsung hasil bumi ke IKN. Ada juga Pelabuhan Garongkong, itu masuk Pelabuhan Pusat,” katanya.